apa itu alternatif

2024-10-07 23:51:15  Source:apa itu alternatif   

apa itu alternatif,base th 8 malam,apa itu alternatif

Jakarta, CNBC Indonesia- Pemerintah akan melakukan rilis terbatas tiga produk INA Digital, yakni INA Ku, INA Gov, dan INA Pas. Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Abdullah Azwar Anas mengungkapkan peluncuran akan dilakukan pada bulan ini.

"Dalam waktu dekat di September ini kita akan me-launchingtiga layanan terbatas. Tiga layanan ini mencakup sembilan fitur awal," kata Anas kepada wartawan usai rapat terbatas yang dipimpin Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Istana Kepresidenan, Jakarta, Selasa (3/9/2024).

Baca:
Jokowi Panggil Menteri PANRB Cs, Bahas Progres INA Digital



Ia menjelaskan tiga aplikasi itu memiliki layanan yang berbeda. Seperti INA Gov adalah portal administrasi pemerintahan. Rencananya aplikasi ini juga akan terhubung dengan platform Smart ASN yang akan diluncurkan dalam waktu dekat.

"Dari kurang lebih dua ribu aplikasi tinggal menjadi satu aplikasi yang di situ nanti orang ASN kita akan mudah bisa cek profil ASN, cek sasaran kinerja, pembelajaran mandiri. Yang semula ini antara BKN dan LAN ada aplikasi masing-masing, ke depan cukup satu saja," jelas Anas.

Aplikasi kedua, yakni INA Pas adalah platform identitas digital.

"Alhamdulillah setelah lebih dari 36 kali rapat, kita sekarang sudah punya SSO di INA Pas untuk masuk ke layanan ke dalam Portal Nasional Digital ID," jelas Anas.

Kemudian aplikasi ketiga adalah INA Ku. Itu merupakan portal layanan publik yang mengintegrasikan layanan dari Kementerian Pendidikan Kebudayaan Riset dan Teknologi, Kementerian Kesehatan, BPJS Ketenagakerjaan, Kementerian Sosial, dan BPJS Kesehatan. Anas mengatakan ada sembilan belas fitur awal yang bisa diakses dari aplikasi itu.

Dari aplikasi ini bisa melakukan pengecekan pemberian imunisasi, sertifikat vaksin, mencari obat dan dokter dan lainnya. Selain itu layanan ini juga bisa melakukan pengecekan saldo Jaminan Hari Tua (JHT), pemberian bansos, hingga perubahan data kependudukan, dan lainnya.

Lebih lanjut, Anas mengatakan rilis terbatas ini akan diluncurkan pada 40 ribu pengguna. Khususnya kepada ASN sebagai upaya proses uji coba.


(miq/miq) Saksikan video di bawah ini:

Video: Inovasi AI Bantu Bank Perluas Penyaluran Kredit, Dijamin Aman?

iframe]:absolute [&>iframe]:left-0 [&>iframe]:right-0 [&>iframe]:h-full">Next Article Jokowi: Birokrasi Harusnya Melayani, Bukan Mempersulit & Memperlambat!

Read more