peraktoto daftar

2024-10-08 04:21:55  Source:peraktoto daftar   

peraktoto daftar,erek2 lalat,peraktoto daftar

Jakarta, CNBC Indonesia -Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Bahlil Lahadalia menyiapkan tiga cara untuk meningkatkan produksi minyak di dalam negeri. Tiga pendekatan itu diantaranya eksplorasi, optimalisasi sumur dan identifikasi sumur minyak baru.

Awalnya Menteri Bahlil menguraikan bahwa Indonesia pernah mengalami kelebihan produksi minyak hingga sekitar 1,6 juta barel per hari. Di mana, konsumsinya cuma 700 ribu barel per hari. Namun, saat ini lifting minyak Indonesia diakui hanya menembus 600 ribu barel per hari yang konsumsinya hingga 1,6 juta per hari.

"Kita impor 900-1 juta. Inilah tantangan yang paling besar menurut saya yang Indonesia harus lakukan ke depan," ungkap Bahlil dalam acara Masa Depan Energi RI, Jaga Ketahanan Demi Kedaulatan, di Menara Bank Mega, Jakarta Selatan, Rabu (11/9/2024).

Baca:
Bukan Rp 6.800/Liter, Ternyata Segini Harga Asli BBM Solar

Sejalan dengan visi besar Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) maupun pikiran besar dari Presiden RI terpilih Prabowo Subianti berkaitan dengan kemandirian energi. Ke depan, kata Bahlil, tidak ada cara lain selain meningkatkan lifting minyak dengan memakai tiga pendekatan.

Pertama, Indonesia harus melakukan eksplorasi terhadap potensi-potensi sumur-sumur minyak baru. Kedua, melakukan optimalisasi terhadap sumur-sumur minyak yang ada.

"Karena 65% dari total lifting itu dikuasai oleh Pertamina dan 26% oleh Exxon. Ini harus ada intervensi dari para teknologi untuk kita meningkatkan lifting lewat teknologi EOR dan lain-lainnya," terang Menteri Bahlil.

Ketiga, lanjut Bahlil, pemerintah juga sedang mengindentifikasi untuk mengoptimalkan potensi sumur-sumur ideal yang masih produktif.

"Selain itu, teman-teman, saya juga menyampaikan bahwa kita sudah harus meningkatkan peningkatan pemakaian kita pada energi baru-terbarukan," tandas Bahlil.


(pgr/pgr) Saksikan video di bawah ini:

Video: Atasi Macet, Dharma Tekankan Perbaikan Manajemen Transportasi

iframe]:absolute [&>iframe]:left-0 [&>iframe]:right-0 [&>iframe]:h-full">Next Article Alamak, Produksi Minyak RI Makin Gak Ketolong, 2025 Makin Anjlok!

Read more