jebol togel.

2024-10-07 23:49:46  Source:jebol togel.   

jebol togel.,erek maling kecil,jebol togel.

Jakarta, CNBC Indonesia -Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) menerima kunjungan Presiden Direktur PT Vale Indonesia Tbk (INCO) Febriany Eddy dan Chairman Vale Base Metal Global Mark Cutifani ke Istana Negara, Kamis (5/9/2024). Usai pertemuan Febriany menjelaskan beberapa pembahasan yang dilakukan bersama Jokowi.

"Ya kami menyampaikan terima kasih atas dukungan pemerintah selama ini supaya mendapatkan terus dukungan pemerintah. Kami berkomitmen untuk menyelesaikan semua proyek investasi kita yang sudah publik," kata Febri kepada wartawan.

Ia juga mengatakan membas progres tiga proyek smelter yang sedang dibangun Vale. "Iya kan sekarangon trackya, ada beberapa perizinan yang perlu diselesaikan dan ada beberapa perizinan yang masih diurus. Kita tentu berharap dapat dukungan yang lebih baik sehingga bisa tuntas cepat proyeknya," katanya.

Baca:
Bos-Bos Vale Mendadak Ketemu Jokowi, Ini yang Dibahas

Seperti diketahui ada 3 proyek yang sedang dibangun dengan Vale.

Pertama,pabrik High Pressure Acid Leach (HPAL) di Sorowako, Sulawesi Selatan sebesar 60.000 ton nikel per tahun dalam bentuk mixed hydroxide precipitate (MHP). Pabrik ini memiliki nilai investasi mencapai Rp 30 triliun. Pada proyek itu Vale juga akan menggandeng pabrikan otomotif seperti POSCO, LG Chem, Ford, dan VW.

Kedua,Bahodopi RKEF dan Stainless Steel dengan nilai investasi Rp 34 triliun. Pabrik ini memiliki kapasitas 73.000 - 80.000 kiloton per tahun dalam FeNI (Feronikel) dengan menggandeng TISCO dan Xinhai.

Ketiga, pabrik HPAL di Pomalaa, Sulawesi Tenggara, yang mengolah bijih nikel menjadi MHP dengan kapasitas produksi hingga 120.000 ton per tahun. Proyek ini memiliki nilai investasi mencapai Rp 66 triliun dengan menggandeng dua mitra yakni Huayou dan Ford.

Dari diskusi yang dilakukan juga membahas mengenai proses perizinan proyek smelter HPAL di Pomalaa. "Oh banyak tentu diskusi dari sisi perizinan dan juga diskusi banyak hal dari pemerintah juga sangat excited ya, bahwa akan ada project kita yang pomalaa dengan ford berharap bisa segera selesai," katanya.

Lebih lanjut, Vale juga berencana membangun pabrik SOA HPAL. Namun proyek ini masih dalam tahap perencanaan dan eksplorasi. Dari informasi yang beredar nilai proyek ini mencapai Rp 30 triliun, yang rencana ingin menggandeng mitra produsen otomotif internasional. Namun Terkait investasi baru itu Febri masih enggan berbicara banyak.

"Ada (proyek baru) lagi eksplorasi dan studi, tunggu waktunya karena belum saatnya diungkapkan ke publik, tapi soon," katanya.


(pgr/pgr) Saksikan video di bawah ini:

Video: Patung Istana Garuda di IKN Berubah Warna

iframe]:absolute [&>iframe]:left-0 [&>iframe]:right-0 [&>iframe]:h-full">Next Article Bahlil Buka Suara Soal Perpanjangan Kontrak Vale, Begini Katanya

Read more