harapan 777

2024-10-09 00:19:51  Source:harapan 777   

harapan 777,shio monyet togel,harapan 777BANDUNG, KOMPAS ­ PT Bio Farma (Persero) memberi­kan pelatihan produksi vaksin bagi produsen vaksin serta badan pengawas obat dan makanan dari lima negara Para peserta pela­tihan itu dari lima negara anggota Organisasi Kerja Sama Islam, yakni Iran, Banglades, Tnrki, Arab Saudi, dan Malaysia.Pelatihan manajemen vaksin itu digelar pada 15-18 November 2016, di Kantor Bio Farma, Ban­dung, Jawa Barat. Menurut Di­rektur Utama Bio Farma Iskandar, Bio Farma didaulat berbagi ilmu dan pengalaman produksi serta manajemen vaksin, karena dinilai lebih maju dibanding pe­serta dari negara lain yang hadir. Sebab, Bio Farma telah meng­ekspor vaksin ke 130 negara.Sekretaris Menteri Kemente­rian Sekretariat Negara RI Setia Utama memaparkan, program itu jadi bagian dari tergabungnya Indonesia dalam Organisasi Ker­jasama Islam (OKI). "Pelatihan ini untuk meningkatkan kemam­puan negara­negara Islam lain dalam OKI tentang vaksin," ujar­nya, di Bandung, Kamis (17/11).Dari 57 negara anggota OKI, ada 7 negara yang memproduksi vaksin, yang lalu tergabung da­lam Vaccine Manufacture Group (VMG), •yakni Indonesia, Arab Saudi, Tunisia, Maroko, Senegal, Mesir, dan Iran. Adapun 50 ne­gara lainnya lain belum bisa memproduksi vaksin.Namun, menurut Iskandar, Bio Farma harus mengimpor ba­han baku vaksin. Untuk mewu­judkan kemandirian bahan baku produksi vaksin, pihaknya akan mengembangkan pusat studi vaksin. Kini, Bio Farma memiliki kapasitas produksi 2 miliar dosis per tahun, dan 60 persennya di­ekspor. Ada dua jenis produk Bio Farma yang diekspor, yakni vak­sin jadi dan vaksin setengah jadi atau bahan baku obat. (BKY)Sumber : http://print.kompas.com/baca/sains/kesehatan/2016/11/19/Lima-Negara-Belajar-dari-Bio-Farma

Read more