rajadomino

2024-10-08 06:14:22  Source:rajadomino   

rajadomino,sarana 365,rajadominoJakarta, CNN Indonesia--

Presiden Joko Widodo (Jokowi) meminta polemik lima orang dari kalangan muda Nahdlatul Ulama (NU) yang bertemu Presiden IsraelIsaac Herzog langsung ditanyakan kepada PBNU.

Jokowi hanya mengingatkan sikap Indonesia terhadap agresi Israel ke Palestina sudah jelas, yakni mengacu pada alinea keempat pembukaan UUD 1945.

Lihat Juga :
AnalisisTanda Tanya di Balik Perjumpaan Kader PBNU dengan Presiden Israel

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Jadi tolong ditanyakan ke PBNU," ujarnya.

Foto lima Nahdliyin bertemu dengan Presiden Israel Isaac Herzog beredar di media sosial. Pertemuan tersebut menuai kecaman luas dari publik.

Mereka antara lain Zainul Maarif, Munawir Aziz, Nurul Bahrul Ulum, Syukron Makmun dan Izza Annafisah Dania. Belum jelas kapan pertemuan tersebut terjadi.

Lihat Juga :
Fakta-fakta 5 Kader NU Bareng Rabbi Yahudi Sulut Jumpa Presiden Israel

PBNU pun telah mengecam keras tindakan mereka. Ketua PBNU Ulil Abshar Abdalla menganggap pertemuan nahdliyin di tengah agresi Israel ke Palestina itu sebagai sebuah tindakan yang tidak dapat diterima.

Senada, Ketua PBNU Mohamad Syafi' Alielha atau Savic Ali menilai apa yang dilakukan lima Nahdliyin itu sebagai tindakan orang yang tidak memahami kondisi geopolitik dan tidak mengerti kebijakan NU secara organisasi.

Ia menegaskan kunjungan kelima warga NU itu tidak atas nama organisasi. PBNU juga belum mengetahui atas dukungan atau sponsor pihak mana sehingga mereka berangkat ke Israel.

Savic pun menilai tindakan mereka dapat memperburuk citra NU di mata masyarakat luas. Padahal, sikap PBNU dan Nahdliyin menurutnya sangat jelas, yaitu berdiri di sisi Palestina dan mengecam agresi militer Israel.

(khr/fra)

Read more