7meter link alternatif 2023

7meter link alternatif 2023,keluaran thailand,7meter link alternatif 2023

NGAWI, Jawa Pos Radar Madiun- Acara bersih desa atau Nyadran di Desa Karangasri, Ngawi, tahun ini berlangsung lebih meriah dibandingkan tahun-tahun sebelumnya.

Prosesi dilakukan di dua lokasi, diawali dengan pawai festival gunungan di Lingkungan RW 03 Pedukuhan Winoto dan Dusun Dungus.

Setelahnya, doa bersama digelar dengan melibatkan seluruh warga, para tokoh adat, agama, dan perangkat desa.

"Pemerintah Desa Karangasri akan terus mendukung kegiatan ini dan ke depannya ada rencana untuk dijadikan satu," ujar Haryono Seputro, Kepala Desa Karangasri.

DOA BERSAMA: Warga Desa Karangasri memanjatkan doa bersama dalam kegiatan bersih dusun usai usai pawai kirab gunungan. (SATRIO JATI WASKITO/RADAR NGAWI)

Lokasi pertama pelaksanaan Nyadran adalah di makam Lurah Pertama Desa Karangasri, Wongso Jodikromo.

Titik selanjutnya adalah di Sendang di Dusun Dungus yang berjarak sekitar 1 kilometer ke arah barat.

Haryono menjelaskan bahwa kegiatan tahunan yang diadakan setiap Jumat Pahing bulan tujuh ini adalah ajang silaturahmi.

"Dengan acara ini, masyarakat bisa berkumpul dan bersilaturahmi," terangnya.

SENDANG DUNGUS: Lokasi acara Nyadran yang menjadi puncak kegiatan. (SATRIO JATI WASKITO/RADAR NGAWI)

Haryono mengapresiasi upaya warga dalam memeriahkan acara, baik dalam mempersiapkan hiasan gunungan maupun beragam kreativitas yang ditampilkan dalam pawai.

Belasan gunungan berhias sayuran, buah, dan jajanan diperebutkan warga usai prosesi doa bersama. "Rebutan gunungan bermakna berbagi rezeki agar semua orang bisa menikmati," jelasnya.

Haryono juga menuturkan bahwa acara ini merupakan bagian dari upaya memupuk semangat gotong royong dan mendukung geliat ekonomi masyarakat.

Selain itu, kegiatan tahunan ini memberikan kesempatan bagi warga Desa Karangasri untuk berkreasi. (rio/naz/*)