yalla live shot

2024-10-08 03:36:52  Source:yalla live shot   

yalla live shot,laos pools,yalla live shot

Jakarta, CNBC Indonesia- Topik perbincangan soal susu ikan mencuat di tengah masyarakat belakangan ini. Produk susu tersebut digadang-gadang bisa menjadi salah satu alternatif pengganti susu sapi segar dalam program Makan Bergizi Gratis (MBG) yang diusung Presiden Terpilih Prabowo Subianto.

Dalam rangka mendorong produksi susu ikan, Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) telah membangun pabrik percontohan susu ikan di Pekalongan, Jawa Tengah yang ditargetkan akan rampung di bulan November 2024 mendatang. Pabrik percontohan tersebut memiliki kapasitas produksi mencapai 50 juta ton per bulan.

Lalu, berapa anggaran yang dikeluarkan KKP untuk membangun pabrik percontohan susu ikan?

Direktur Jenderal Penguatan Daya Saing Produk Kelautan dan Perikanan (PDSPKP) KKP Budi Sulistyo mengungkapkan, anggaran pembangunan pabrik percontohan susu ikan secara total adalah sekitar Rp 8 miliar. Nilai itu sudah termasuk untuk membiayai pembangunan gedung dan peralatan.

"Di Pekalongan kami membangun percontohan pabrik HPI (hidrolisat protein ikan), selain sebagai percontohan proses pembuatan HPI. UPI (unit pengolahan ikan) tersebut juga dilengkapi fasilitas ruang pengolahan produk turunan HPI dan produk yang difortifikasi HPI. Anggaran pembangunan total sekitar Rp 8 miliar, baik untuk bangunan maupun peralatan," kata Budi kepada CNBC Indonesia, Selasa (17/9/2024).

Baca:
Heboh Susu Ikan, KKP Ungkap Awal Kronologi-Ada Campur Tangan BRIN

Budi mengatakan, pembangunan pabrik percontohan ini sebagai langkah penguatan ketersediaan protein hewani berbasis ikan, dalam mendukung peningkatan asupan protein masyarakat.

"Seiring dengan program MBG, kami mendorong HPI sebagai bagian dalam upaya penguatan penyediaan protein hewani kepada masyarakat dengan bahan baku yang tersedia di dalam negeri," ujarnya.

Adapun dana sebesar Rp 8 miliar tersebut, kata Budi, sudah dianggarkan pihaknya sejak tahun 2023 lalu agar bisa dimasukkan ke dalam program tahun 2024.

Sementara itu, dalam Konferensi Pers Budi memaparkan, sebetulnya para peneliti dari Pusat Riset Bioindustri Laut dan Darat BRIN, telah berhasil menemukan HPI yang menjadi ekstrak protein ikan sejak tahun 2017 lalu. Kemudian penelitian itu dilanjutkan, hingga tahun 2021 para peneliti berhasil menyajikan dari HPI menjadi susu ikan.

"Di tahun 2023 susu ikan ini sudah dikenalkan oleh bapak Menteri Kelautan dan Perikanan (Sakti Wahyu Trenggono) bersama Menteri Koperasi dan UKM (Teten Masduki)," kata Budi dalam Konferensi Pers 'Apa Itu Susu Ikan?' di Kantor KKP, Jakarta, Selasa (17/9/2024).

Baca:
RI Harus Belajar ke Sini, 5 Negara Maju Sudah Konsumsi Susu Ikan

Budi mengatakan, pihaknya memandang positif adanya program MBG, sebab program tersebut tidak hanya untuk meningkatkan asupan protein masyarakat dalam menjemput generasi emas Indonesia, tetapi sekaligus juga berdampak sangat signifikan terhadap naik kelasnya UMKM nasional.

"Jadi kami memandang sangat positif bahwa program MBG merupakan revolusi tata kelola kesejahteraan masyarakat di mana generasi Indonesia itu disiapkan asupan-asupan gizi proteinnya, sehingga ke depan menjadi satu generasi yang naik kelas," ucapnya.


(dce) Saksikan video di bawah ini:

Video: Alasan KKP Dukung Susu Ikan di Program Makan Gratis Prabowo

iframe]:absolute [&>iframe]:left-0 [&>iframe]:right-0 [&>iframe]:h-full">Next Article Heboh Susu Ikan, KKP Ungkap Awal Kronologi-Ada Campur Tangan BRIN

Read more