harga bugatti termurah

2024-10-08 04:28:26  Source:harga bugatti termurah   

harga bugatti termurah,okto88 login,harga bugatti termurahJakarta, CNN Indonesia--

Hamas menilai pernyataan Perdana Menteri IsraelBenjamin Netanyahu berpotensi menggagalkan prospek gencatan senjata di Gaza. Mereka menyatakan Netanyahu adalah pihak yang melemahkan semua proses perundingan belakangan ini.

Pernyataan tersebut merujuk pada penegasan Netanyahu Israel bakal tetap serang Rafah dengan atau tanpa kesepakatan gencatan senjata. Israel juga disebut bakal balas Palestina jika ICC merilis perintah penangkapan Netanyahu.

Lihat Juga :
Kenapa Israel-AS Panik ICC Akan Rilis Perintah Tangkap Netanyahu?

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Namun, dia memperingatkan pernyataan berulang kali dari Netanyahu bahwa Israel bakal mengirimkan pasukan ke Rafah telah menjadi pertimbangan Hamas dan berpotensi menggagalkan kemungkinan mencapai kesepakatan.

"Dia tidak tertarik mencapai kesepakatan, sehingga dia menyampaikan kata-kata di media untuk menggagalkan upaya-upaya yang dilakukan saat ini."

[Gambas:Video CNN]



Mediator dari Mesir, Qatar dan Amerika Serikat telah mengusulkan kesepakatan yang akan menghentikan pertempuran selama 40 hari dan menukar sandera Israel dengan ribuan tahanan Palestina.

Hal tersebut berdasarkan rincian yang pernah dirilis Inggris. Namun, hasil dari perundingan masih sangat tidak menentu dengan pembahasan jumlah sandera yang dapat dibebaskan dan perbedaan besar ruang lingkup perjanjian.

Pilihan Redaksi
  • Abaikan Diskusi Gencatan Senjata, Israel Akan Tetap Serang Rafah
  • Isi Dokumen Terbaru Negosiasi Israel-Hamas Diklaim Bocor

Badran menegaskan tujuan Hamas mengikuti perundingan adalah gencatan senjata permanen dan penarikan pasukan secara menyeluruh dan komprehensif dari Jalur Gaza.

Tujuan tersebut bertentangan dengan pernyataan Netanyahu, yang telah berjanji Israel akan terus memerangi Hamas, termasuk di Rafah, lokasi 1,5 juta warga sipil berlindung dalam kondisi yang sempit.

Kepala biro politik Hamas yang berbasis di Qatar, Ismail Haniyeh, mengatakan mereka segera mengirim delegasi kembali ke Mesir dengan tujuan mencapai kesepakatan yang "mewujudkan tuntutan rakyat kami."

Haniyeh lebih lanjut mengatakan Hamas sedang mempelajari proposal terbaru dari Israel dengan "semangat positif."

Kesepakatan apa pun yang dicapai nantinya menjadi yang pertama sejak gencatan senjata satu minggu pada November 2023 yang mengakibatkan 80 sandera Israel ditukar dengan 240 tahanan Palestina.

Lihat Juga :
AS: Kami Tak Akan Dukung Operasi Militer Israel ke Rafah

Israel memperkirakan masih ada 129 sandera di Gaza dan militer Israel mengatakan 35 di antaranya tewas.

Serangan Hamas di Israel selatan mengakibatkan kematian 1.170 orang, sebagian besar warga sipil, menurut penghitungan AFP atas angka resmi Israel.

Gempuran balasan Israel terhadap Hamas telah menewaskan lebih dari 34.600 orang di Gaza, sebagian besar perempuan dan anak-anak, menurut Kementerian Kesehatan Gaza.

(AFP/chri)

Read more